HomeUncategorized

Voice of Baceprot: Band Metal Hijabers dari Garut yang Mendunia

XyZonemedia.com - Voice of Baceprot (VoB) baru saja masuk dalam daftar Forbes 30 Under 30 Asia, mengukuhkan nama mereka sebagai salah satu anak mu

Resmob Polda Metro Ringkus Pelaku Curas Ciracas yang Akibatkan Korban Luka Bacok
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, memimpin latihan roket untuk mensimulasikan serangan balik nuklir
Pengendara Motor Nekat Lawan Arah, Tewas Terserempet Kereta Api

Voice of Baceprot; Firdda Marsya Kurnia, Widi Rahmawati, dan Euis Sitti (Foto; IG @voiceofbaceprot)

XyZonemedia.com – Voice of Baceprot (VoB) baru saja masuk dalam daftar Forbes 30 Under 30 Asia, mengukuhkan nama mereka sebagai salah satu anak muda Indonesia yang berpengaruh di dunia.

Band metal asal Garut ini terdiri dari tiga perempuan berhijab: Firdda Marsya Kurnia, Widi Rahmawati, dan Euis Sitti.

Mereka mencuri perhatian dunia dengan keunikan dan prestasi yang telah mereka capai. Bagaimana perjalanan VoB hingga hingga ke titik ini?

Dari Madrasah Tsanawiyah ke Panggung Dunia

Semua berawal dari ekstrakurikuler teater di Madrasah Tsanawiyah Al Baqiyatussolihat. Di sana, ketiga anggota VoB mulai menapaki dunia musik.

Guru konseling mereka, Ersa Erza, mengenalkan musik metal kepada mereka. Di bawah bimbingannya, Marsya, Widi, dan Euis mulai serius bermain musik dan mengasah kemampuan mereka lewat kelompok teater tersebut.

Dari sanalah lahir Voice of Baceprot, band metal dengan visi unik dan semangat tinggi.

Baca juga : Misi Elektrifikasi: NETA Targetkan Menjual 10 Ribu Mobil Listrik di Tahun Ini

Keunikan yang Menginspirasi

Keunikan VoB terletak pada kombinasi antara musik metal dan identitas mereka sebagai perempuan berhijab.

Mereka menentang stereotip bahwa metal hanya untuk pria dan menunjukkan bahwa genre ini bisa dinikmati siapa saja, tanpa memandang gender atau agama.

Penampilan mereka yang berhijab di atas panggung membawa pesan kuat tentang inklusivitas dalam musik.

VoB menginspirasi banyak orang dengan membuktikan bahwa identitas tidak menjadi halangan untuk berkarya di dunia musik.

Voice of Baceprot (VoB) mengatasi ketidakberdayaan dengan cara menunjukkan bahwa perempuan dapat bermain musik metal dan menikmati genre tersebut tanpa terbatas oleh gender atau agama.

Baca juga : Ini Spesifikasi Lengkap Poco F6 dengan Snapdragon 8s Gen 3 yang Telah Resmi Dirilis

Mereka menunjukkan bahwa bakat di bidang musik juga merupakan prestasi dan bahwa lembaga pendidikan harus mengakui bahwa prestasi tak selalu diraih dari ranah akademik.

Mereka juga menunjukkan bahwa perempuan dapat berkarya dan bersuara, serta melawan anggapan ketidakberdayaan melalui pesan dalam musik mereka.

Dalam lagu “[Not] Public Property” misalnya, mereka menyatakan bahwa tubuh perempuan bukanlah properti publik yang semua orang boleh sembarangan memilikinya, melawan pikiran-pikiran seksis dan kotor.

Prestasi yang Membanggakan

VoB telah menorehkan banyak prestasi di kancah internasional. Pada 2021, mereka menggelar tur di Eropa dan tampil di Wacken Open Air, salah satu festival musik metal terbesar di dunia.

Pada 2023, mereka membawa energi metal mereka ke Amerika Serikat, tampil di sembilan kota dalam tur yang sukses besar.

Penonton menyambut setiap penampilan mereka dengan antusiasme tinggi, membuktikan bahwa VoB berhasil menaklukkan hati para pecinta metal di berbagai belahan dunia.

Dukungan dan Penghargaan

Dukungan terhadap VoB datang dari berbagai kalangan. Duta Besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat, Rosan Perkasa Roeslani, mengapresiasi penampilan mereka di AS dan menyebut mereka sebagai kebanggaan bangsa.

Media terkemuka seperti The New York Times dan The Washington Post turut mengangkat cerita tentang VoB, menyoroti perjalanan mereka yang inspiratif.

Dukungan ini semakin memacu semangat VoB untuk terus berkarya dan membawa nama Indonesia di kancah musik internasional.

Voice of Baceprot membuktikan bahwa perempuan berhijab bisa bermain musik metal, tetapi juga membawa pesan-pesan sosial di panggung musik dunia.

Mereka menjadi inspirasi dan kebanggaan bagi banyak orang, khususnya generasi muda Indonesia yang ingin mengejar mimpi mereka tanpa rasa takut dan ragu. ***

COMMENTS

WORDPRESS: 0