Telegram Diminta Segera Hapus Konten Judi online

HomeTECHNOLOGY

Telegram Diminta Segera Hapus Konten Judi online

XYZonemedia.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mendesak Telegram untuk segera menghapus konten judi online dari platform mereka.

Rendahnya Literasi Digital dan Keuangan Jadi Penyebab Maraknya Judi Online
Menkominfo dan Google Bahas Penggunaan AI untuk Pemberantasan Judi Online
Hingga 22 Mei 2024, Kemenkominfo Telah Memblokir 1,9 Juta Konten Judi Online

XYZonemedia.com – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mendesak Telegram untuk segera menghapus konten judi online dari platform mereka.

Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, menyatakan bahwa pihaknya telah mengirim surat kedua kepada Telegram. Yakni untuk meminta respons dalam satu minggu.

“Kemarin kami sudah panggil Telegram. Jadi kami sudah kirim surat kedua untuk di follow up. Ada pending meter sampai 600 konten untuk segera dituntaskan. Kami kasih seminggu untuk merespons,” kata Semuel di Jakarta, Jumat (14/4/2024).

Semuel menjelaskan bahwa proses penyuratan ini akan dilakukan hingga tiga kali. Jika Telegram tidak merespons setelah surat ketiga, Kominfo akan mempertimbangkan pemblokiran platform tersebut.  Jarak antara surat kedua dan ketiga adalah satu minggu.

Langkah tegas ini bertujuan untuk membersihkan konten judi online dari Telegram dan memastikan kepatuhan terhadap regulasi Indonesia.

Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, menegaskan bahwa pemerintah akan mendenda platform digital yang membiarkan konten judi online beredar.

“Jika tidak kooperatif untuk memberantas judi online di platform Anda. Maka saya akan mengenakan denda sampai 500 juta rupiah per konten,” kata Budi dalam konferensi pers daring pada Jumat. Denda ini berlaku untuk semua platform digital, termasuk X, Telegram, Google, Meta, dan TikTok.

Menurut pemantauan Kominfo, masih banyak konten dengan kata kunci terkait judi online yang beredar di platform digital.

Dari 7 November 2023 hingga 22 Mei 2024, terdapat 20.241 kata kunci terkait judi online di Google dan 2.702 kata kunci di jejaring sosial Meta dari 15 Desember 2022 hingga 22 Mei 2024.

Kata kunci populer terkait judi online dalam seminggu terakhir termasuk “live slot,” “RTP slot,” “no limit,” “situs slot,” “slot gacor,” “pragmatic slot,” “casino online,” “togel,” “bonus slot,” dan “CQ9.”

Kominfo telah memutus akses terhadap 1.918.520 konten bermuatan judi online dari 17 Juli 2023 hingga 22 Mei 2024.

Selain itu, kementerian telah menutup 18.877 sisipan halaman judi online di situs pendidikan dan 22.714 sisipan halaman judi online di situs pemerintahan sejak tahun lalu hingga 22 Mei 2024.

COMMENTS

WORDPRESS: 0