Dana Sebesar Rp7,3 Triliun Disiapkan Pemerintah untuk Subsidi Motor Listrik

HomeTECHNOLOGY

Dana Sebesar Rp7,3 Triliun Disiapkan Pemerintah untuk Subsidi Motor Listrik

XYZonemedia.com - Pemerintah Indonesia menyiapkan dana sebesar US$455 juta atau setara sekitar Rp7,3 triliun, untuk memberikan subsidi penjualan seped

Pengembangan 2 Juta Mobil Listrik Ditargetkan Pemerintah hingga Tahun 2030
Hingga 22 Mei 2024, Kemenkominfo Telah Memblokir 1,9 Juta Konten Judi Online
Kemenkominfo Klarifikasi elaelo.id Bukan Aplikasi Pemerintah

XYZonemedia.com – Pemerintah Indonesia menyiapkan dana sebesar US$455 juta atau setara sekitar Rp7,3 triliun, untuk memberikan subsidi penjualan sepeda motor listrik.

“Subsidi tersebut mencakup penjualan 800 ribu sepeda motor listrik baru dan konversi 200 ribu sepeda motor bermesin pembakaran,” ujar Dadan Kusdiana, dalam acara IEA’s 9th Global Conference On Energy Efficiency (GCEE) di Nairobi, Kenya.

Lebih lanjut Dadan menjelaskan bahwa terdapat kesenjangan harga antara kendaraan listrik dan kendaraan konvensional.

Untuk menutup disparitas harga ini, pemerintah Indonesia memberikan insentif pajak dan subsidi untuk mobil listrik, mobil hibrida, dan sepeda motor listrik.

Agar target tersebut tercapai, Kementerian ESDM terus mempercepat pembangunan infrastruktur pendukungnya, membentuk ekosistem kendaraan listrik yang kokoh.

Menurut Dadan, pemerintah gencar membangun lebih banyak stasiun pengisian kendaraan listrik (SPKLU) untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik.

Diprediksikan bahwa pada tahun 2030, diperlukan sekitar 32 ribu SPKLU untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat.

Selain pengembangan stasiun pengisian publik, ketersediaan pengisian daya di rumah juga dianggap krusial. Yakni untuk menciptakan infrastruktur pengisian daya yang lengkap.

PT PLN juga memberikan insentif, seperti harga khusus untuk peningkatan sistem kelistrikan dan potongan tarif pengisian daya semalaman. Yaitu untuk memfasilitasi pengisian daya di rumah.

Langkah-langkah ini bertujuan untuk mendorong lebih banyak orang untuk mengadopsi kendaraan listrik dengan membuat pengisian daya menjadi lebih mudah dan hemat biaya.

Pemerintah Indonesia juga menyadari kontribusi besar transportasi darat terhadap emisi CO2.

Oleh karena itu, mereka mengembangkan standar penghematan bahan bakar untuk kendaraan berat sebagai langkah penting dalam mengurangi emisi.

COMMENTS

WORDPRESS: 0