Bukan Haji Plus, Apa Kata Witan Tentang Haji, Ini Rekam Jejaknya

Jelang keberangkatan ibadah haji. (Foto: IG kemenag_sulteng)

XYZonemedia.com –Gelandang timnas Indonesia, Witan Sulaeman, menceritakan rekam jejaknya sebagai salah satu calon jemaah haji asal Kota Palu pada tahun 2024 ini.

Witan menceritakan bahwa ibadah haji yang ditunaikannya merupakan panggilan Tuhan yang diidamkannya sejak tahun 2019.

Punggawa Timnas Indonesia ini menjelaskan bahwa sejak pendaftaran, dirinya tidak pernah mengalami kesulitan.

“Sangat-sangat baik dari pendaftaran, tidak dipersulit. Karena yang penting kita mempunyai berkas-berkas, jadi semua aman,” ujar Witan Sulaeman dalam unggahan video media sosial Kemenag Sulteng.

Baca Juga:

Cerita Gaya Klasik Thom Haye ‘The Profesor’ dan Tuah Sepatu Hitamnya

Menunaikan Panggilan Tuhan

Witan menjelaskan bahwa motivasinya pergi haji adalah memenuhi panggilan Allah tahun ini.

“Setiap umat muslim pasti ingin pergi berhaji, ini kan panggilan dari Allah juga. Jadi kita harus selalu siap untuk panggilan itu,” terangnya.

Witan mengaku mendaftar haji reguler bukan haji plus dengan memanfaatkan program penggabungan mahram dari Kemenag.

“Daftar haji saya daftar di 2019, tapi karena saya sudah berkeluarga dan istri saya sudah daftar dari 2012. Jadi kan ada penarikan (penggabungan) mahram, setelah tahu informasi tersebut karena saya sudah di atas 5 tahun (menunggu) jadi saya ajukan permohonan untuk penarikan mahram bersama istri saya. Jadi saya bukan haji yang plus, ini haji reguler,” terangnya.

Baca Juga:

Pemain Keturunan Indonesia Emil Audero Tidak dipanggil Timnas Italia untuk Euro 2024

Tips Pergi Haji Usia Muda

Pemilik 41 caps Tim Nasional ini membagikan tips pergi haji meski di usia muda tanpa halangan di kemudian hari.

“Tentunya terus berusaha dan bertawakal dan kalau ada rezeki mungkin bisa kalian daftar haji karena setidaknya daftar dulu. Karena waiting listnya sangat panjang jadi yang penting sudah daftar dulu,” tutupnya.

Lantas, bagaimana penggabungan mahram yang dialami Witan Sulaeman dan istri dalam menunaikan ibadah haji bersama tahun ini?

Dalam laporan yang dimuat di situs Kemenag RI, dipaparkan bahwa tahun ini ada kebijakan penggabungan mahram dengan beberapa persyaratan.

Pertama adalah memiliki hubungan keluarga yang dibuktikan dengan akta nikah, akta kelahiran, atau kartu keluarga.

Kedua, jemaah yang digabung telah melunasi Bipih (Biaya Perjalanan Ibadah Haji) tahap pertama.

Yang terakhir, jemaah yang digabung sudah mendaftar lima tahun sebelumnya dan memenuhi syarat istita’ah kesehatan.

Witan Sulaeman menjadi salah satu calon jemaah haji yang berangkat dari Kota Palu pada Jumat (24/5/2024) lalu.

Karena itu, Witan Sulaeman dipastikan absen dari Timnas Indonesia dalam laga putaran ketiga Piala Dunia 2026 menghadapi Irak dan Filipina pada Juni mendatang