HomeCEBIZONE

Boeing Meminta Maaf kepada Keluarga Korban Kecelakaan Pesawat

XYZonemedia.com - Pada Rabu (19/6) di Capitol Hill, Washington D.C., CEO Boeing, David Calhoun,  meminta maaf kepada keluarga korban kecelakaan pe

Tommy Hilfiger; Strategi Marketing Gila yang Mengubah Sejarah Mode
Ray-Ban: Dari Ambang Kebangkrutan hingga Sukses dengan Inovasi AI
Rencana CIA untuk Meracuni Fidel Castro dengan Es Krim Gagal

CEO Boeing, David Calhoun (Foto: IG @sdotpdotmedia)

XYZonemedia.com – Pada Rabu (19/6) di Capitol Hill, Washington D.C., CEO Boeing, David Calhoun,  meminta maaf kepada keluarga korban kecelakaan pesawat Boeing 737 Max yang terjadi pada 2018 dan 2019. Insiden kecelakaan itu terjadi pada 29 Oktober 2018, Lion Air JT 610 jatuh di perairan Karawang, Indonesia, menewaskan 189 orang dan pada 10 Maret 2019, ketika Ethiopian Airlines ET 302 jatuh di dekat Addis Ababa, Ethiopia, menewaskan 157 orang.

Keluarga Korban Menuntut Keadilan

Sebanyak 346 orang tewas dalam dua kecelakaan tersebut yang disebabkan oleh masalah pada perangkat lunak pengendalian penerbangan. Keluarga korban berkumpul di Capitol Hill menuntut keadilan dan meminta Calhoun untuk bertanggung jawab atas masalah yang diketahui pada pesawat tersebut. “Saya di sini agar Calhoun bisa melihat wajah ayah saya dan melihat akibat dari keputusannya,” kata seorang anggota keluarga korban. Mereka juga menyatakan bahwa hidup mereka berubah menjadi mimpi buruk yang tak berujung sejak kejadian tersebut.

Pernyataan Permintaan Maaf Calhoun

Calhoun memulai dengar pendapat dengan mengakui kehadiran keluarga korban dan meminta maaf atas nama seluruh karyawan Boeing di seluruh dunia. “Saya ingin meminta maaf atas nama seluruh karyawan Boeing, baik yang saat ini maupun yang dulu, atas kehilangan yang kalian alami,” katanya sebelum menghadapi pertanyaan dari para senator.

Keluarga Korban Kecelakaan Boeing dari Indonesia dan Ethiopia Menuntut Boeing (Foto: IG @sdotpdotmedia)

Masalah Produksi Boeing yang Berkelanjutan

Pada Januari tahun ini, panel pintu pesawat Boeing 737 milik Alaska Airlines terlepas saat penerbangan, menambah sorotan pada masalah produksi Boeing yang terus berlanjut. Calhoun membela rekam jejak keselamatan Boeing dan membantah tuduhan bahwa perusahaan mengabaikan kekhawatiran dari pelapor. Namun, para legislator berpendapat bahwa ada bukti kuat bahwa Departemen Kehakiman AS harus mengejar tuntutan pidana terhadap Boeing.

Kinerja dan Budaya Kerja Boeing

Dengar pendapat tersebut juga mengungkapkan tuduhan baru tentang ratusan suku cadang yang tidak tersertifikasi yang ternyata digunakan pada pesawat Boeing. Selain itu, ada deskripsi tentang budaya kerja yang memberikan tekanan besar pada karyawan untuk meningkatkan produksi hingga mendorong mereka untuk mengabaikan keselamatan.

Dampak pada Industri Penerbangan

Masalah Boeing berdampak luas pada industri penerbangan. Misalnya, maskapai seperti United Airlines harus menunda rencana mereka untuk membeli pesawat Boeing 737 Max karena larangan peningkatan produksi. Hal ini berdampak pada profitabilitas dan pekerjaan di sektor tersebut. Sebaliknya, Airbus, sebagai pesaing utama Boeing, mendapatkan keuntungan karena banyak maskapai memilih untuk membeli pesawat Airbus sebagai alternatif.

Kerusakan Reputasi Boeing

Kerusakan reputasi Boeing sangat signifikan. Beberapa situs web perjalanan, seperti Kayak, bahkan memungkinkan konsumen untuk memfilter pencarian pesawat Boeing, menunjukkan tingkat ketidakpercayaan yang tinggi. Boeing telah berjanji untuk melakukan perbaikan, namun Calhoun tidak akan berada di sana untuk mengawasi proses tersebut karena ia akan mundur pada akhir tahun ini.

Pengganti Calhoun dan Potensi Tuntutan Pidana

Stephanie Pope, saat ini COO Boeing, disebut-sebut sebagai calon pengganti Calhoun. Namun, ada juga argumen kuat untuk memilih seseorang dari luar perusahaan untuk memulihkan kepercayaan publik. Selain itu, Boeing berpotensi menghadapi tuntutan pidana terkait komitmennya untuk menjalankan program kepatuhan dan etika, yang menurut laporan tidak dilaksanakan dengan baik.

Masa Depan Boeing

Masa depan Boeing tergantung pada bagaimana perusahaan ini mengatasi krisis kepercayaan dan masalah produksi yang ada. Calhoun akan mundur di akhir tahun, dan siapa pun yang menggantikannya akan menghadapi tantangan besar untuk memulihkan reputasi perusahaan dan memastikan keselamatan pesawat yang mereka produksi.

COMMENTS

WORDPRESS: 0